Aplikasi augmented reality (AR) sejatinya sudah banyak berkembang di sekitar kita. Inilah 15 contoh aplikasi augmented reality yang sering kita gunakan “tanpa disadari”.
Kehadiran aplikasi AR semakin marak mengikuti trend perkembangan metaverse. Meski begitu, kita tidak perlu menunggu sampai era metaverse untuk mencicipi kecanggihan augmented reality.
Nyatanya saat ini sudah ada banyak aplikasi dengan sistem AR di sekitar kita. Mau tahu apa saja? Yuk langsung simak beberapa contoh augmented reality software berikut ini.
Baca juga : Augmented Reality adalah: Contoh & Perbedaan dengan VR
15 Contoh Aplikasi Augmented Reality yang Sering Dipakai Sehari-Hari
Augmented reality software tidak melulu berwujud game online. Ada lebih banyak contoh aplikasi augmented reality dengan beragam fungsi unik, seperti yang terangkum di bawah ini:
1. Wanna Kicks – Mencoba Sepatu Online
Contoh augmented reality software unik pertama adalah Wanna Kicks. Aplikasi ini adalah jawaban bagi Anda yang sering bingung saat membeli sepatu online.
Dengan Wanna Kicks, Anda tidak perlu khawatir salah memilih sepatu idaman beserta ukurannya. AR software ini dapat menampilkan proyeksi hologram sepatu pilihan dengan ukuran sesuai aslinya. Jadi Anda bisa mencoba sepatu secara tiga dimensi sebelum membeli yang asli.
Koleksi pilihan alas kaki di Wanna Kicks juga cukup komplit dengan puluhan nama item ternama. Sebut saja seperti Nike, Adidas, Puma, dan seterusnya. Selain itu, Anda juga bisa memfoto atau merekam hasil pemakaian sepatu hologram tadi.
2. Just A Line – Melukis Online
Mengedit foto dengan stiker dan filter mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana jadinya kalau Anda langsung menggambar sketsa doodle pada alam pemandangan tanpa difoto terlebih dahulu?
Aplikasi Just A Line memungkinkan Anda untuk melakukannya. Hasil gambar juga bisa langsung diproyeksikan secara 3D, sehingga tampak “menyatu” dengan baik di lingkungan.
Cara pakainya juga gampang. Cukup instal Just A Line ke ponsel, lalu arahkan kamera ke pemandangan yang ingin dijadikan kanvas dan mulailah menggambar. Kalau ingin mengabadikan hasilnya, Anda tetap bisa mengambil foto atau video setelah selesai.
3. Travel With – Jalan-Jalan 3D
Sesuai namanya, Travel With adalah aplikasi augmented reality yang bisa mengajak Anda jalan-jalan mengelilingi dunia secara online 3D.
Tidak perlu repot mendatangi objek wisata. Justru sebaliknya, tempat liburanlah yang akan dihadirkan ke hadapan Anda lewat teknologi AR.
Anda hanya perlu memilih lokasi tujuan dan klik tombol “Kunjungi” saja. Mudah, bukan?
Aplikasi AR Travel With kini tersedia gratis dalam dua versi: “Travel With AR” (android) dan “Portal” (iOS).
4. Holo – Aplikasi Augmented Reality Proyektor
Holo bisa dikatakan sebagai teknologi AR dengan sifat paling dasar dan umum. AR software ini bisa digunakan untuk menampilkan objek-objek desain tiga dimensi secara langsung ke lingkungan.
Meski cuma memiliki fungsi sederhana, tetapi Holo tetap sangat membantu melancarkan beragam pekerjaan sehari-hari. Misalnya seperti menampilkan media pembelajaran interaktif, memproyeksikan rancangan arsitektur, dan menggelar pameran karya seni virtual.
5. Visual Translate – Menerjemahkan Foto
Contoh aplikasi berteknologi AR yang bermanfaat berikutnya adalah Visual Translate. Produk ini dikembangkan langsung oleh tim Google Translate.
Teknologi Google Translate dikombinasikan dengan kecanggihan augmented reality untuk men-scan sekaigus menerjemahkan arti teks bahasa asing yang tercantum dalam bentuk foto maupun video. Anda tidak perlu bingung menulis teks atau mengucapkannya ke fitur translate.
Hasil translate pun bisa langsung muncul di ponsel pengguna dalam hitungan detik. Alhasil alat ini sangat membantu para turis ketika bingung membaca teks rambu-rambu, buku, papan nama, dan selebaran-selebaran penting lainnya.
6. Star Walk – Belajar Astronomi
Suka mengamati langit tapi sering bingung mengenali benda-benda langit? Tenang, Anda dapat belajar astronomi lebih mudah memakai Star Walk.
Augmented reality software ini mempunyai kecanggihan scan di atas rata-rata. Ia sanggup mendeteksi objek langit yang berada ribuan kilometer jauhnya dari permukaan bumi dengan akurat.
Jadi Anda hanya perlu menginstal app dan mengarahkan kameranya ke langit. Tunggu selama beberapa saat selagi AR Star Walk mendeteksi objek sasaran. Begitu selesai, sederet informasi terkait benda langit tersebut akan otomatis muncul di layar ponsel.
7. AR Sensor – Cek Gelombang Wireless
Selain objek astronomi, teknologi augmented reality juga bisa untuk melacak arah pergerakan sinyal smartphone dan WiFi. Bagaimana caranya? Gunakanlah aplikasi AR Sensor.
AR Sensor bisa mendeteksi dan memvisualisasikan arah pergerakan arus koneksi wireless; seperti sinyal ponsel, WiFi, gelombang magnet, dan elektromagnetik. Aplikasi ini sangat bermanfaat, khususnya bagi Anda yang sering mengalami masalah sinyal.
Arahkan saja kamera AR Sensor ke alat yang ingin dideteksi seperti router WiFi. Gelombang wireless akan ditangkap, lalu ditampilkan lewat visualisasi bola-bola 3D yang bergerak sesuai arah sinyal.
8. InkHunter – Tato Online
Berikutnya ada InkHunter, sebuah aplikasi AR untuk tato online. Lewat app ini, kita bisa memakai banyak tato custom secara gratis, cepat, dan tanpa rasa sakit.
InkHunter akan memproyeksikan desain tato ke area tubuh yang diinginkan; misalnya tangan, kaki, leher, punggung, dan lain-lain. Tato tersebut tidak permanen karena hanya berupa proyeksi augmented reality saja.
9. Quiver 3D Coloring App – Ubah Gambar jadi Animasi 3D
Quiver 3D Coloring App menjadi aplikasi perkenalan sistem AR terbaik pada anak-anak. Cara kerjanya yang simpel dan unik tak pernah gagal memukau para penggunanya.
Quiver 3D bisa “menyulap” gambar yang dibuat oleh anak-anak menjadi sebuah animasi 3D yang hidup. Cukup gambar dan scan barcode khusus yang ada pada kanvas Quiver 3D. Begitu selesai, foto Anda akan menjadi nyata tiga dimensi.
Tidak cuma itu, Quiver 3D juga mempunyai fitur-fitur games seru, capture foto dan mini kuis yang dapat mengasah pengetahuan anak-anak seputar dunia AR.
10. Insta Filter – Ubah Wajah & Filter Nyata
Inilah aplikasi AR yang sering sekali kita gunakan! Tidak banyak yang tahu bahwa Instagram Filter sejatinya bekerja dengan konsep augmented reality.
Basis AR di filter Instagram dapat men-scan wajah, lalu menyesuaikannya dengan tema dan warna filter. Hasilnya, wajah kita akan tampak berbeda di foto atau video.
Saat ini ada ratusan ribu tipe filter IG dengan teknologi AR yang dapat kita coba. Mulai dari filter make up, alien, doodle, kacamata, sampai kuis interaktif tanya jawab yang seru.
11. AR IKEA Place – Dekor Furnitur Online
Brand furnitur terpopuler dunia IKEA juga tak mau ketinggalan merilis aplikasi AR milik sendiri. Para konsumen IKEA kini semakin dimanjakan lewat app canggih bernama AR IKEA Place.
Aplikasi tersebut membantu konsumen IKEA dalam memilih perabot dan dekor terbaik bagi rumah mereka. Sistem holo AR-nya akan menampilkan furnitur koleksi IKEA dalam wujud, dimensi, serta ukuran asli.
Alhasil, konsumen bisa menilai apakah produk cocok untuk ditempatkan di rumah sebelum benar-benar membeli.
Selain itu ada juga fitur scan and search berbasis AR dan AI untuk mempermudah penelusuran konsumen. Anda hanya perlu memfoto sebuah perabot, lalu biarkan AR IKEA mencari katalog produk yang mirip.
12. WallaMe – Grafiti 3D
Ingin menghias tembok dengan gambar keren tapi takut merusak permukaan dindingnya? Tenang, ada WallaMe sebagai solusinya!
WallaMe adalah aplikasi lukisan grafiti digital dengan fitur AR. Anda bisa melukis grafiti sesuka hati tanpa cat atau khawatir merusak tembok. Hasil desain akan “tertempel” nyata ke dinding maupun area permukaan lainnya persis seperti asli.
13. Giphy AR – Memasang GIF secara Nyata
Pernahkah Anda membayangkan keseruan memasang GIF dan meme lucu di kehidupan nyata? Sekarang semuanya bisa terwujud berkat Giphy AR.
Sistem augmented reality di Giphy AR secara khusus menampilkan aneka GIF, stiker dan meme lucu untuk disematkan pada objek-objek nyata sekitar kita. Seluruh item desain tersebut akan muncul dalam bentuk tiga dimensi dan dapat ditempel selayaknya pin.
14. World Brush – Menggambar di Alam
Satu lagi augmented reality software untuk menciptakan karya seni menarik: World Brush. Konsep dan cara kerja aplikasi ini mirip dengan Just A Line. Bedanya, World Brush tersedia secara khusus untuk platform iOS.
Lukisan virtual ciptaan Anda juga bisa disimpan pada lokasi-lokasi tertentu dalam peta digital. Semisal Anda menggambar objek AR di kawasan Candi Borobudur. Karya tersebut nantinya bisa turut diakses oleh pengguna World Brush lain yang berkunjung ke Borobudur.
15. Vuforia Chalk – Bekerja, Diskusi & Merancang Virtual
Contoh aplikasi augmented reality yang terakhir adalah Vuforia Chalk. Fitur canggih di Vuforia Chalk akan membantu Anda berdikusi online sembari membuat anotasi (catatan) memakai kapur AR.
Vuforia Chalk banyak dipakai untuk mempermudah diskusi tentang komponen alat-alat elektronik. Semisal Anda saat ini kebingungan merakit sebuah benda. Pertama, lakukan komunikasi dengan teman atau mentor via video call.
Lalu, nyalakan Vuforia Chalk dan hadapkan objek ke kamera ponsel. Begitu terhubung, sebuah kapur digital akan muncul di layar ponsel. Pakai kapur tersebut untuk menandai hal-hal penting di sekitar objek atau membuat note digital di sepanjang sesi vidcall.
Dengan begini, Anda dan teman bisa saling berdiskusi terkait cara pakai sebuah benda dengan jelas dan praktis. Selamat mencoba!
Demikianlah ulasan 15 contoh aplikasi augmented reality yang sudah ada dalam genggaman kita saat ini.
Manakah yang sudah pernah Anda coba dari list di atas? Yuk ikuti terus info update seputar metaverse hanya di METAKEY. Baca gratis dengan mudah sekarang juga!. Sampai bertemu lagi!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.
